By @Erwyn2002
Memilih presiden di negeri ini tak ubahnya kita memutuskan untuk membeli sebuah produk yang secara massif diiklankan#preseideniklan
Tahun 2004, 2009, dan kini 2014 kita akan kembali terjebak pada lubang yang sama #presideniklan
Tahun 2004 dan 2009, bangsa ini seolah hanya memiliki @SBYudhoyono untuk jadi presiden. Putra Pacitan itu dianggap mumpuni#presideniklan
Hampir semua media dan elemen masyarakat sepakat bahwa sosok @SBYudhoyono dibutuhkan untuk membawa perubahan#presideniklkan
Bangsa ini seolah dipaksa untuk memilih @SBYudhoyono , diluar dia, tak ada yang bisa!#presideniklan
Hasilnya kini bisa kita rasakan sama-sama. Hutang kian bertumpuk, korupsi merajalela dan dipolitisasi#presideniklan
Kini menjelang 2014, Jokowi pun terus digadang sebagai presiden yang tepat untuk negeri ini#presideniklan
Sama persis dengan apa yang kita alamai pada tahun 2004 dan 2009. Dulu @SBYudhoyono kini Jokowi#presideniklan
Bangsa ini membutuhkan @jokowi_do2 . Pokoknya dialah sosok yang sangat pas untuk membawa perubahan#presideniklan
@SBYudhoyono terbukti gagal. Dan kini cara serupa coba dilakukan agar kita memilih @jokowi_do2 sebagai presiden#presideniklan
Apakah bangsa ini butuh @jokowi_do2 ? sama pertanyaannya apakah benar kita butuh smartphone dg fitur seabrek-abrek#presideniklan
Tabiat iklan itu memaksa kita membeli produk yg belum tentu kita butuhkan. Iklan bisa benar dan bisa jg banyak tak benarnya#presideniklan
Bangsa ini dirusak oleh sekelompok orang yang menjadikan sosok presiden tak lebih dari barang dagangan yang diiklankan#presideniklan
Dan jika @jokowi_do2 terpilih di 2014, bersiaplah kita menanggung akibat yang tak jauh beda dengan @SBYudhoyono #presideniklan
Sumber : http://chirpstory.com/li/179582
postingan yang cuma memprovokasi.. solutif juga dong
ReplyDelete