By: Nandang Burhanudin
******
1. Assalamu'alaikum Warahmatullahi Wabarakatuh, saya berdoa semoga Allah membahagiakan sore hari kalian dengan kebaikan.
2. Jordania menceburkan diri dalam praktik politik kotor. Raja Jordan membisikkan ide-ide dan strategi busuk untuk melanggengkan kudeta, dimana Jordania menjadi tuan rumah pertemuan antara Jhon Keiry, Menlu AS-kepala Mossad di Aqabah minggu lalu.
3. Rekomendasi tim think-tank berbuah kunjungan Jhon Kery ke Jordania, untuk membicarakan strategi melanggengkan kudeta di Mesir bukan untuk mendamaikan Palestina.
4. Hasil pertemuan;
4.1. As-Sisi akan mendapatkan backup dana dan logistik tak terbatas, yang penting mampu menyingkirkan pendukung proMoursi.
4.2. Koordinasi intensif bersama pemerintah Emirat yang diwakili Syaikh Muhammad bin Zaid, yang akan menjadi donatur terbesar mendukung pemerintahan kudeta.
4.3. Mendukung militer Mesir dalam perang melawan terorisme (Ikhwanul Muslimin dan proMoursi) dan mensukseskan operasi militer ini secara media sebagai pembuka untuk memutus sayap-sayap gerakan Islam.
4.4. Terus menerus tak kenal henti mempengaruhi opini publik untuk mendukung tindakan As-Sisi dan pemerintahan kudeta, dan menebar propaganda bahwa tindakan As-Sisi adalah tindakan mengembalikan revolusi 25 Januari.
4.5. Perang melawan teroris, adalah perang melawan pendukung Moursi.
4.6. As-Sisi akan mengumumkan keadaan darurat sebagai alasan bertindak represif untuk mengakhiri demonstrasi damai proMoursi.
5. As-Sisi akan menyampaikan orasi meminta pendukung kudeta untuk mobilisasi pada hari Jumat, terutama setelah maraknya ancaman dari militer Mesir agar As-Sisi membatalkan kudeta.
6. Moursi telah dipindahkan dari Mako Garda Republik ke tempat yang dirahasiakan, terutama setelah kunjungan Raja Jordania ke Mesir.
7. As-Sisi menerima laporan dari Raja Jordania, bahwa hasil pertemuan Aqabah menegaskan AS-Israel-Emirat-Saudi-Kuwait dan negara-negara Teluk selain Qatar mendukung dirinya.
8. As-Sisi melaporkan ia gagal memobilisasi gerakan Tamarrud, oleh karena itu, ia akan kembali mengerahkan aparat militer-polisi dengan pakaian sipil (preman) pada hari Jumat (26/7/13)
9. Media akan berperan mengedit dan menyebarluaskan video atau gambar demonstran proMoursi pada Jumat Al-Furqan sebagai pendukung As-Sisi.
10. Oleh karena itu, seluruh demonstran WAJIB membawa gambar-bendera-spanduk-pamflet atau yel-yel yang mendukung Moursi agar tidak terjadi pencurian even jumlah yang besar kemudian dilaporkan sebagai pendukung As-Sisi.
0 komentar:
Post a Comment