Vaksin Haji Mengandung Gelatin Babi Dipersoalkan HNW


Anggota Komisi VIII DPR, Hidayat Nur Wahid (HNW) mempersoalkan mengenai kehalalan vaksin haji yang mengandung unsur gelatin babi. Hal ini sudah banyak dikeluhkan jamaah haji karena terdapat unsur babi tersebut. “Kalau Malaysia bisa menyediakan vaksin yang tidak mengandung unsur babi, mengapa kita tidak bisa?” ujar Hidayat, pada Rabu (28/1/2015) seperti dilansir Republika.

Vaksin haji yang dimaksud oleh HNW adalah vaksin antiradang otak (antimeningitis) untuk calon jemaah haji. Enzim tersebut menggunakan enzim porchin dari binatang babi, demikian menurut penelitian yang dilakukan beberapa tahun lalu oleh Lembaga Pengkajian Pangan Obat-obatan dan Kosmetika Majelis Ulama Indonesia (LPPOM MUI) Sumsel beserta pakar dari Fakultas Kedokteran Universitas Sriwijaya (Unsri).

“MUI Sumsel melakukan penelitian tersebut setelah sekitar tiga bulan lalu mendapat laporan tentang adanya kandungan enzim babi tersebut. Lalu LPPOM MUI dengan dipimpin ketuanya Prof Nasruddin Iljas melakukan penelitian dengan melibatkan pakar dari Unsri diantaranya Prof. T. Kamaludin Direktur Program Pasca Sarjana Unsri,” ujar Ketua MUI Sumsel saat itu, KH Sodikun DVD MURATTAL
Share on Google Plus

About Unknown

This is a short description in the author block about the author. You edit it by entering text in the "Biographical Info" field in the user admin panel.
    Blogger Comment
    Facebook Comment

1 komentar:

  1. kacau kacau, gimana umat islam saat ini

    salam kenal admin kumpulankonsultasi.com

    ReplyDelete