Capres yang juga Gubernur DKI Jakarta nin aktif, Joko Widodo sempat sesumbar mampu memperkuat pembangunan jika nanti terpilih sebagai presiden dan mampu melibas korupsi jika pengawasan terus digalakkan.
Faktanya, Jokowi sendiri sudah gagal melakukan pengawasan proyek bus TransJakarta sehingga menimbulkan dugaan tindak pidana korupsi, dimana mantan Kadishub Jakarta Udar Pristono sudah resmi menjadi tersangka.
Deni Lesmana, pengamat politik Jari Nusa, Selasan (10/06/2014) mengatakan, Jokowi tidak berhak berbicara soal pengawasan karena ia cenderung gagal dalam melakukan pengawasan korupsi terutama kasus bus TransJakarta.
“Jokowi sudah bicara soal pengawasan pembangunan. Tapi ia sudah ternoda oleh kasus korupsi TransJakarta,” lanjutnya.
Menurut Deni, kasus korupsi bus Transjakarta adalah bukti ketidakmampuan Jokowi melakukan pengawasan.
“Padahal dia baru setahun jadi gubernur dan sudah ada kasus korupsi sebesar Rp 2,3 triliun. Mana fungsi pengawasan dia selaku pimpinan dan itu tanggung jawabnya,” pungkas Deni.(@salsa)
0 komentar:
Post a Comment