Politisi Partai Keadilan Sejahtera (PKS), Mustofa Nahrawardaya, menilai, bahwa klaim pasangan capres/cawapres Joko Widodo-Jusuf Kalla yang menyatakan diserang isu SARA, tidak sesuai dengan fakta.
Mustofa beralasan, pernyataan yang menyamakan Jokowi dengan Yesus, maupun menyamakan Jokowi dengan Nabi Muhammad SAW, disampaikan oleh para pendukung Jokowi sendiri. “INGAT: Yang mengatakan Jokowi mirip Yesus, Jokowi mirip Muhammad, bukan kita. Tapi kemudian mereka tuduh Jokowi diserang isu SARA,” kicau Mustofa di akun Twitter @MustofaNahra.
Para pendukung Joko Widodo tampaknya terus mencari dalih untuk meyakinkan para pemilih bahwa apa yang dilakukan calon presiden tersebut selama ini adalah perbuatan mulia.
Diberitakan sebelumnya, saat memberikan ceramah di kantor pusat Tim Kampanye Nasional Jokowi-JK (27/05), Ketua Umum Baitul Muslimin Indonesia, Hamka Haq, menyatakan bahwa Jokowi memiliki salah satu sifat nabi. Hamka Haq menyamakan kebiasaan Jokowi yang kerap disebut blusukan, sama dengan apa yang dilakukan Nabi Muhammad SAW.
“Kenapa kita gunakan istilah blusukan? Karena itu memang istilah yang modern sementara kalau dulu istilahnya diperjalankan. Kalau Jokowi ini punya salah satu sifat nabi. Karena Jokowi kan memang sengaja menemukan masyarakat, dia tidak mau dikenang masyarakat, tapi mengenang masyarakat, turut menyapa. Nah, itu salah satu sifat nabi yang diperjalankan itu,” jelas Hamka Haq.(intelijen)
0 komentar:
Post a Comment