BRIGADE Izzuddin Al-Qassam, sayap bersenjata faksi perlawanan Islam Palestina Hamas, telah memulai melakukan pelatihan “tentara rakyat” bagi ribuan pemuda di Jalur Gaza.
“Latihan dimulai hari Ahad kemarin (28/9/2014) di daerah terbuka bagi ribuan pemuda,” seorang sumber yang dekat dengan Al-Qassam mengatakan kepada Anadolu Agency.
Dia mengatakan para prajurit itu akan dilatih menggunakan senjata ringan dan kemudian mendapatkan pelatihan tentang penggunaan mortir serta senjata yang lebih canggih lainnya.
Sumber itu menambahkan bahwa pelatihan militer akan dilakukan secara paralel dengan “program spiritual.”
Brigade Al-Qassam baru-baru ini telah memulai kampanye untuk membentuk “tentara rakyat” untuk membela Jalur Gaza terhadap setiap serangan dari Israel.
Baliho besar yang digantung di dinding masjid Gaza, menyerukan para pemuda untuk bergabung dengan tentara rakyat dalam persiapan untuk menghadapi setiap kemungkinan konflik dengan Israel.
Brigade Al-Qassam didirikan pada tahun 1990 tetapi kehadirannya dikenal ketika mereka mengaku bertanggung jawab atas pembunuhan Shimon Biran, rabbi Yahudi dari Kfar Darom pada tahun 1992.
Dalam tahun-tahun berikutnya, kelompok ini berkembang menjadi gerakan tempur lebih terorganisir yang mulai mengembangkan arsenal dan roket sendiri.
Hari ini, Brigade Al-Qassam telah berhasil mengembangkan pesawat tak berawak, roket jarak jauh dan senapan sniper.
Kelompok ini terlibat dalam tiga konfrontasi langsung dengan Israel, yang terakhir terjadi pada bulan Juli dan Agustus tahun ini.[fq/islampos/anadolu]
0 komentar:
Post a Comment