Standar Ganda: Memproses Cepat Pelecehan Simbol Negara tetapi Mencari Celah Selamat Pelecehan Al Qur’an


Ambiguitas penegakkan hukum kembali terjadi, ketika begitu cepat aparat kepolisian memproses pelecehan kepada Presiden sebagai simbol negara, tetapi mencari celah penyelamatan pada kasus pelecahan Al Qur’an.

Penggiringan opini kini pun tercipta dengan sendirinya bahwa sosok Presiden diatas segalanya, pelecehan kepada simbol negara menjadi hal tak terampuni, seolah menjadi logika standar ganda melihat pelecehan kepada simbol negara di akibatkan ketidaktegasan dan keberpihakan sang simbol negara dalam penengakkan hukum kasus pelecehan Al Qur’an.

Pelecehan kepada Simbol negara yaitu kepada sosok presiden RI, haruslah melihat sebab dan akibat, mengapa sosok Presiden mendapat pelecehan, bukankah akibat dari ketidaktegasan sang presiden sendiri.

Akan sangat ironi, ketika aparat hukum bertindak tegas kepada pelaku pelecehan simbol negara, namun cenderung mencari celah penyelamatan kepada pelaku pelecehan Al Qur’an. DVD MURATTAL
Share on Google Plus

About Muslimina

This is a short description in the author block about the author. You edit it by entering text in the "Biographical Info" field in the user admin panel.
    Blogger Comment
    Facebook Comment

0 komentar:

Post a Comment