HEBOH IMPOR PACUL DARI CHINA, BUKTI "INKONSISTENSI" JANJI JOKOWI


Dalam butir ke 6 program "NAWA CITA" -nya Pak Jokowi, termaktub sebuah pernyataan janji :

"Meningkatkan produktivitas rakyat dan daya saing di pasar internasional sehingga bangsa Indonesia bisa maju dan bangkit bersama bangsa-bangsa Asia lainnya"

TAPI, APA YANG TERJADI ???!

Pemerintah cq Direktorat Jenderal Perdagangan Luar Negeri MALAH MENUNJUK Badan Usaha Milik Negara (BUMN) Perusahaan Terbatas Perusahaan Perdagangan Indonesia (PT PPI) untuk merealisasikan IMPOR PERDANA satu kontainer cangkul guna diperdagangkan di Indonesia.

"Kementerian Perdagangan RI melalui Direktorat Jenderal Perdagangan Luar Negeri menyetujui importasi alat-alat dan mesin pertanian yang pelaksanaannya dilakukan oleh PT PPI," ujar General Manajer PT PPI Aswardi kepada wartawan di sela-sela membongkar satu kontainer cangkul di Medan, Senin (5/9).

Kamis, 08 Sep 2016 07:38 WIB
PPI Impor Cangkul Perdana ke Indonesia
http://www.medanbisnisdaily.com/news/read/2016/09/08/256007/ppi-impor-cangkul-perdana-ke-indonesia/

Tentang keterangan asal China, lihat video berikut :
 SEMENTARA DI DALAM NEGERI TERDAPAT RATUSAN ( Ribuan ? ) UMKM PANDAI BESI yang "SEKARAT" !

Ini yang namanya (maaf) keblinger!

Kok Bisa ?! Baiklah, saya akan berikan sedikit paparan sebagai berikut :

1. Aslinya, impor pacul dari China ITU SUDAH LAMA TERJADI ! Pada tahun 2002, --walau tidak diungkap dengan jelas-- Dirjen Industri Dagang Kecil dan Menengah Deperindag, (pada waktu itu) Pak Marwoto, menyatakan bahwa "Indonesia masih harus mengimpor cangkul sebanyak dua juta unit pertahun" RABU, 27 MARET 2002 | 15:40 WIB

Indonesia Masih Impor Cangkul Dua Juta Unit Pertahun
https://m.tempo.co/read/news/2002/03/27/0566134/indonesia-masih-impor-cangkul-dua-juta-unit-pertahun

2. Bulan Februari 2014, salah satu anggota Tim Sukses Jokowi - JK, yang pada waktu itu masih menjabat sebagai Ketua Asosiasi Pengusaha Indonesia (Apindo), Sofjan Wanandi, juga pernah menyatakan bahwa : Indonesia masih mengimpor produk-produk alat pertanian sederhana seperti cangkul yang seharusnya bisa dibuat di dalam negeri. Umumnya produk cangkul yang didatangkan ke Indonesia berasal Vietnam dan China


Rabu 26 Feb 2014, 16:13 WIB
Sofjan Wanandi Sindir RI Impor Cangkul dari Vietnam dan China
http://finance.detik.com/berita-ekonomi-bisnis/d-2509237/sofjan-wanandi-sindir-ri-impor-cangkul-dari-vietnam-dan-china

note : saat ini SW adalah Ketua Tim Ahli Wakil Presiden Jusuf Kalla

Tanya :
Lhah... kalau itu problem lawas, lalu dimana keblingernya Pemerintahan Jokowi - JK ?! Kok semua-mua yang disalahkan Pak Jokowi (saya yakin, kira-kira beginilah pembelaan dari Netizen pro Pemerintah)

Jawab :
Ya bagaimana tidak keblinger, Alih-alih menugaskan BUMN untuk MEMBINA dan lalu MEMASARKAN industri UMKM kerajinan pandai besi dll, TAPI KOK MALAH MENUGASKAN UNTUK IMPOR !

catat : ini impor perdana secara resmi oleh BUMN lho...

artinya : di Pemerintah tidak ada "willingness" yang maksimal untuk berdayakan masyarakat sendiri.

ADAPUN ....

Kalau yang dipakai alasan adalah bahwa produk yg selama ini beredar adalah produk illegal, ya diberantas doong... benahi tata niaga impornya.

Kemudian untuk alasan bahwa BUMN mesti cari untung yang sebesar-besarnya ( makanya di suruh impor dari China, karena harganya lebih murah dan permintaan cangkul sangat besar ), Lhah.. kenapa juga Pertamina kok disuruh "merugi" dengan jualan BBM di Papua dengan harga sama di P. Jawa ?

kalau Pertamina disuruh "merugi" untuk kepentingan strategis, Ya kira-kira begitulah yang mesti dijalankan oleh BUMN yg berkompeten untuk memberdayakan Pengrajin Cangkul di Indonesia.

Belum lagi... Pak Sofyan Wanandi khan sekarang udah di ring 1 Kekuasaan.. APA memang tidak mampu menyuarakan tentang hal ini yaa ?!

Saya lho... sebut nama saya Tara Palasara dengan secara terbuka menyatakan bahwa "gegap gempita" dan "heboh mariboh" Pembangunan Infrastruktur oleh Pemerintah Jokowi - Jusuf Kalla, itu TIDAK DIDASARI 100 % ( SERATUS PERSEN ) MURNI DEMI KEPENTINGAN RAKYAT !!!!!

Walau pada dasarnya Rakyat TETAP MENERIMA MANFAAT.... tetapi ada Misi Terselubung dari Pembangunan Infrastruktur yang demi mencapai itu, maka Pemerintah sampai cabut subsidi sana-sini daan ..... STATUS INI ADALAH SALAH SATU BUKTINYA sampai mengabaikan (sebagian) kepentingan rakyat (yang lain) KARENA TIDAK ADA SIGNIFIKANSI KEUNTUNGAN BAGI REZIM YANG BERKUASA ( dan afiliasi pendukungnya ).

> jika ada yg bertanya sampai detil... apa Pak Jokowi pribadi tahu detil tentang impor cangkul ini ? ya mari kita viralkan berita impor cangkul ini sampai beliau tahu....

# China dan produknya memang betul-betul "mendunia", sampai-sampai peniti yang dipakai Yu Ijah untuk mengaitkan celemek masak-nya, ternyata juga produk China ..... hiks !

# yang kita belum bisa bikin ya gakpapa impor.. tapi yang potensi bisa, ya harus dikembangkan 'dong 'deh 'ah ....

Tara Palasara DVD MURATTAL
Share on Google Plus

About Muslimina

This is a short description in the author block about the author. You edit it by entering text in the "Biographical Info" field in the user admin panel.
    Blogger Comment
    Facebook Comment

0 komentar:

Post a Comment