Pengamat: Ahok Sudah Selesai, tak Usah Diharapkan Lagi Manggung di Arena Politik
Basuki Tjahaja Purnama (Ahok) sudah selesai, tidak usah diharapkan lagi bisa manggung di arena politik Indonesia. Kecil harapannya untuk dapat kembali ke panggung politik.
Analisis itu disampaikan pakar komunikasi politik Eliya melalui akun Twitter @eliya_mkom, pasca vonis hakim dua tahun dijatuhkan untuk Ahok dalam kasus penistaan agama. “Ahok sudah selesai, tak usah diharapkan lagi manggung di arena politik Indonesia, kecil harapan untuk dapat kembali, nikmati saja sisa hidup,” tegas @eliya_mkom.
Terkait hal itu, Eliya berharap Joko Widodo menata kembali strategi dan komunikasi politik menghadapi Pilpres 2019. Eliya menyoal skenario yang mengasosiasikan Jokowi-Ahok “satu paket”, untuk bertarung di Pilpres 2019.
“Jokowi perlu menata kembali strategi dan komunikasi politik, termasuk pihak yang berkoalisi. Waspadailah musuh dalam selimut, kawan koalisi. Waspadai teman koalisi yang menginginkan Jokowi terpuruk dan terus terpuruk dengan terus angkat Ahok. Jkw-Ahok sudah dipersepsikan satu paket,” tulis @eliya_mkom.
Menurut Eliya, Jokowi dan PDIP tersandera dengan asosiasi Jokowi_Ahok satu paket. “Jokowi dan PDIP nampak tersandera dengan asosiasi Jkw-Ahok satu paket. Harus segera lakukan dibuat clear tak perlu advokasi Ahok lagi dah tervonis,” tulis @eliya_mkom.
Eliya juga menyoal pihak-pihak yang terus mendorong isu Ahok untuk dipersandingkan dengan Jokowi. “Buzzer Ahok yang paling sulit Move On, habis sudah masa bancakan, bagi duit, bagi posisi komisaris, invoice terhenti gak ada proyek lagi. Pahamkan siapa yang paling kuat berusaha untuk kembalikan Ahok ke gelanggang. Ahoknya sendiri sadar diri tak bisa kembali. Ada yang sulit Move on,” tegas @eliya_mkom.
Padahal, kata Eliya, PDIP dan Jokowi sendiri mungkin lebih cepat move on. “Cerita Ahok sudah selesai, Jokowi dan PDIP mungkin yang bakalan cepat Move On. Partai koalisi masih berharap bisa curi suara, jadi Bumerang woi,” tulis @eliya_mkom. [ito]
0 komentar:
Post a Comment