Jalal : Agama Jangan Masuk dalam Parlemen dan Politik
Ketua Dewan Syuro Ikatan Jamaah Ahlul Bait (IJABI), Jalaluddin Rakhmat, mengatakan parlemen bukanlah pondok pesantren. Karena itu, selayaknya agama tidak diikut sertakan di dalam parlemen dan atau dalam politik.
“Parlemen kok seperti pesantren,” ucapnya saat menjadi pembicara dalam diskusi bertajuk REVOLUSI MENTAL dengan tema “Dari Ali Hingga Jokowi” yang dilaksanakan Hari Rabu, 15 oktober 2014, di Auditorium Nurcholish Madjid Paramadina.
Tokoh Syiah ini sempat mengatakan, di jaman Sahabat Nabi, Ali Radhiallahu Anhu mengatakan memimpin pun tidak menggunakan agama dalam mempertahankan kekuasaan.
“Imam Ali tidak gunakan agama dalam mempertahankan,” tambahnya.
Ia mengaku siap menjadi “guru” bagi anggota dewan agar paham politik.
“Agar orang-orang mengerti politik,” imbuhnya dengan penuh keyakinan.
Acara yang digagas Dewan Keluarga Masjid Paramadina bekerja sama dengan Human and Religious Community ini dihadiri oleh dosen, mahasiswa dan perwakilan ormas. [hidcom/im]
gila lu din. agama ban serap apa!revolusi teori darwin kali ni orang
ReplyDelete