Ka'ban: PKI, Tuhan Saja Dinafikan, apalagi Soal Sejarah dan Demokrasi, Itu Muslihat Rebut Kekuasaan
Dewan Syuro Partai Bulan Bintang (PBB), MS Ka'ban, mengatakan apabila Partai Komunis Indonesia (PKI) berbicara soal demokrasi agar diteliti dengan betul. Menurutnya bisa saja apa yang dilantangkan oleh PKI soal demokrasi adalah sebuah kamuflase agar mudah merebut kekuasaan.
"Kalau komunis teriak demokrasi, itu pasti tipu muslihat rebut kekuasaan. Habis itu disikat seluruh kontra revolusi.
PKI, Tuhan saja dinafikan, apalagi cuma sejarah, so pasti diingkari, dipulas, diputar-balik. Tipu muslihat. Begitulah mental pengkhianat," katanya, di akun Twitter pribadi miliknya belum lama ini.
Paddahal menurut Ka'ban, dalam sejarah petinggi PKI pernah disidangkan dan mengakui segala perbuatannya kala itu. "Pengakuan Sudisman Sekjen PKI di pengadilan mengakui rencana G30S/PKI. Kok para pengikut dan simpatisan mau menipu lagi. Sukseskan nobar G30S/PKI. Komunis terlarang di NKRI."
Maka dari itu, ia mendukung apabila nonton bareng soal sejarah PKI diadakan. Malah menurutnya lebih bagus jika para petinggi ikut bersama-sama menyaksikan sejarah kelam tersebut.
"Bersatu lawan komunisme. Top banget deh Presiden Jokowi, Wapres JK, Ketua MPR, DPD RI, Panglima TNI, Kapolri, dan Ketua MUI nobar film pengkhianatan G30S/PKI." (Robi/voa-islam.com)
0 komentar:
Post a Comment