Aleppo – Sejumlah faksi Pasukan Pembebasan Suriah (FSA) yang tergabung dalam operasi “Dar’u Eufrat” dukungan Turki, Ahad malam (26/02), melaporkan bahwa pejuangnya terlibat baku tembak dengan militer Suriah di pinggiran kota Al-Bab, setelah pasukan ISIS meninggalkan daerah itu. Akan tetapi tidak dijelaskan rincian insiden tersebut.
Seperti dilansir dari Reuters Arabic, pertempuran itu terjadi di kota Tadif, selatan Al-Bab, pedesaan Aleppo. Militer Suriah baru merebut kota itu dari ISIS.
Seorang pejuang FSA mengatakan bahwa pertempuran itu berlangsung pada malam hari. Reuters menyebut, ini merupakan insiden kedua oposisi dan militer rezim terlibat baku tembak sejak digulirkan operasi mengusir ISIS di wilayah tersebut.
Sementara itu belum ada keterangan dari pihak rezim terkait hal ini.
Beberapa waktu sebelumnya, militer Assad mengumumkan berhasil mengambil alih kota Tadif dari pasukan ISIS. Di saat yang sama, aktivis melaporkan pasukan ISIS meninggalkan kota itu pada Ahad pagi, tanpa pertempuran.
Lembaga pengawas HAM Suriah menjelaskan, militer Assad memasuki kota Tadif dengan didukung milisi lokal dan asing. Tidak ada pertempuran untuk merebut kota itu.
Koresponden portal enabbaladi.net melaporkan bahwa kondisi di front Tadif tenang sejak Ahad pagi. Tidak ada gelombang pengungsi yang meninggalkan daerah itu. Pasukan ISIS meninggalkan kota tanpa perlawanan.
Pasukan FSA dan militer Turki merebut kota Al-Bab beberapa hari lalu, setelah menggulirkan operasi tiga pekan. Di waktu bersamaan, militer Suriah juga bergerak untuk ambil bagian dari wilayah strategis itu. Akan tetapi, pasukan FSA dan militer Turki lebih dulu merebut Al-Bab sementara militer Suriah hanya mengontrol di pinggirannya.
0 komentar:
Post a Comment