Arab Saudi Aktor Dibalik Bebasnya Mubarak
Mantan perwira tinggi CIA, Bruce Riedel, mengungkapkan bahwa Arab Saudi mempunyai 2 agenda penting dalam menghabisi berkembangnya Musim Semi Arab 2011 lalu di Mesir.
Dalam keterangannya yang diterbitkan oleh Brookings Center, Bruce Riedel, mengatakan “tujuan pertama adalah membalikkan Revolusi 2011 di Mesir dan yang kedua adalah pemulihan kekuasaan militer.”
Menurutnya kita dapat melihat ini dalam dukungan Saudi beberapa saat pasca kudeta yang dilakukan Abdel Fattah Sisi pada 3 Juli 2013 lalu, dengan pendanaan negara-negara Arab teluk terhadap kudeta militer.
Saudi menganggap Mubarak adalah mitra sejati mereka dalam kurun waktu 3 dekade terakhir bagi langgengnya tirani di kawasan Timur Tengah.
Perlu diketahui bahwa Arab Saudi pernah mengirim tiga tim untuk mempertahankan Mubarak pada tahun 1990, ketika Irak mengancam akan menyerangnya.
Sementara itu menanggapi pembebasan mantan presiden Husni Mubarak, Bruce Riedel, mengatakan “tentunya Arab Saudi senang dengan keputusan tersebut, dan itu adalah salah satu strategi pertahanan mereka.” (Rassd/Ram)
0 komentar:
Post a Comment