Perdana menteri Turk, Recep Tayyip Erdogan, menyatakan bahwa keputusan terakhirnya terkait pencapresan pada pemilu mendatang akan diambil pada bulan Mei depan. Menurutnya, keputusan maju atau tidak dirinya pada pemilu tersebut tidak akan membuat Turki kacau atau mengalami krisis. Seperti diberitakan Anadolu, Rabu (23/4/2014) kemarin.
Hal itu disampaikannya dalam acara peringatan ke-94 parlemen Turki di gedung parlemen. Sebelumnya Erdogan juga telah mengeluarkan sebuah pernyataan tentang pilpres, “Aku akan bertemu dengan presiden Gul besok sore terkait dengan masalah pilpres. Namun pertemuan besok bukan yang terakhir.”
Beliau juga mengatakan bahwa keputusannya tentang pilpres juga tidak akan menimbulkan konflik antara dirinya dengan Presiden Gul, “Jabatan-jabatan yang Ikita peroleh itu hanyalah sementara. Masalahnya bukanlah apa yang bisa kita ambil dari jabatan-jabatan itu, tapi apa yang bisa kita berikan.”
Kemenangan telak dalam pemilu lokal bulan lalu, menunjukkan AK-Parti masih dipercaya berkuasa. Erdogan juga diperkirakan akan memimpin kembali Turki. Namun konstitusi Turki tidak membolehkan Erdogan kembali menjadi perdana menteri. Banyak pengamat melihat dia akan mencalonkan diri dalam pemilu presiden, bergantian posisi dengan Abdullah Gul, dengan mangamandemen undang-undang terkait wewenangnya. (msa/dakwatuna)
0 komentar:
Post a Comment