Rezim teroris Assad merampok konvoi bantuan PBB pada Senin (20/01/2017) ketika pekerja PBB dan tim Palang Merah kembali ke gudang mereka setelah rezim teroris Assad membombardir al-Waer, Hama dengan bom mortar.
“Dalam lima hari berturut-turut, PBB dan tim Red Cross berusaha mengirimkan bantuan kepada warga sipil yang terkepung di al-Waer, Hama. Konvoi tersebut berangkat dari gudang mereka di bagian barat kilang minyak Hama untuk misi bantuan ini. Ketika mereka sampai di cek poin al-Sheoon yang dikuasai rezim, pasukan teroris Assad meningkatkan intensitas serangan mereka di daerah tersebut. Peningkatan serangan ini mengharuskan konvoi untuk kembali ke gudang tanpa menuntaskan misi mereka. Dalam perjalanan kembali, pasukan teroris Assad dari desa Syi’ah al-Mazra’ memberhentikan paksa konvoi tersebut. Mereka memaksa 22 dari 35 truk konvoi untuk menuju desa Syi’ah itu. Setelah membongkar bantuan tersebut, barulah mereka melepaskan para supir,” pemilik truk, yang tidak disebutkan namanya, mengatakan kepada koresponden Orient News.
Ini bukan kali pertama konvoi bantuan internasional menjadi target. Pasukan jet teroris Assad juga pernah menargetkan konvou bantuan di kota Orem al Kubra, Aleppo Barat pada 20 September 2016 lalu, menewaskan 12 pekerja bantuan dan melukai 18 warga sipil.
0 komentar:
Post a Comment