Beredar Tulisan “Ahok adalah yang Terhebat”, Isinya Bikin Kaget
Menjelang Pilgub DKI Jakarta, beredar tulisan berjudul “Ahok adalah yang Terhebat” di media sosial. Isinya cukup mengagetkan karena dalam tulisan itu disebutkan alasan-alasan Ahok lebih hebat dari calon Gubernur Lain, Ahok lebih hebat dari Menteri, bahkan disebutkan alasan Ahok lebih hebat dari Nabi.
Tarbiyah.net juga mendapatkan tulisan fiksi bernada sarkasme itu beredar di sejumlah grup WhatsApp. Namun belum diketahui siapa penulisnya.
Berikut ini tulisan lengkapnya:
AHOK ADALAH YANG TERHEBAT!
Suatu hari Ahok bertanya kepada Ajudannya
Ahok: Hebat mana gue atau Haji Lulung?
Ajudan: "Hebat Anda, Pak! Haji Lulung salah sebut UPS langsung di-bully! Sedangkan Anda nyebut 'taik, bajingan, bangsat, brengsek, goblok, nenek lu, kepala lu' berkali2 nggak ada yang nge-bully Anda, Pak! Malah orang lain gencar di-bully pasukan buzzer panasbung Anda, Pak!"
Ahok: "Loe benar juga yaa...! Kalau gue dengan KPK, hebat mana?"
Ajudan: "Hebat Anda, Pak! Kasus sumber waras sudah ada sejak tahun 2014, lahan HGB yang otomatis akan kembali menjadi milik Pemda DKI tahun 2018 malah Anda beli seharga Rp. 755 miliar ke swasta, dengan transaksi cek tunai saat malam tahun baru dan saat bank tutup. Belum lagi kasus suap reklamasi yang melibatkan Staf Ahli Anda, Pak! Hebatnya Anda adalah.....walaupun sudah Anda lakukan, tapi KPK belum menemukan niat jahat. Anda memang sakti, Pak!"
Ahok: "Hahaha...Iyaa! Iyaa! Nggak salah kalo Yusril bilang gue sakti! Kalau gue sama Ketua BPK, hebat mana?"
Ajudan: "Yaaa....masih hebat Anda, Pak! IAEA badan nuklirnya PBB yang audit BPK kita.....tapi Anda bisa mengatakan BPK kita auditnya ngaco!"
Ahok: (Tersenyum, cengengesan makin senang) "Betul....! Betul.....! Kalau gue dengan Menteri hebat mana?"
Ajudan: "Tentu masih hebat Anda, Pak! Contohnya masalah reklamasi Teluk Jakarta...... Menteri Susi Pudjiastuti dan Rizal Ramli minta reklamasi dihentikan, tapi nyatanya jalan terus.......tanpa Perda, tanpa Amdal! Pulau reklamasi dibuat di atas laut, tapi Anda mampu mengalahkan Menteri Kelautan. Anda memang luar binasa, Pak!"
Ahok: "Kalau gue dengan Mantan Menteri, hebat mana?"
Ajudan: "Yeee...., kalau itu pasti hebat Andalah, Pak! Mantan Menteri Dahlan Iskan, Siti Fadilah Supari, dll. begitu berstatus tersangka langsung ditahan. Anda....sudah jelas tersangka kasus penistaan agama yang ancamannya 5 tahun penjara nggak ditahan, malah bisa koar-koar menghina orang lagi, bilang yang demo 411 dibayar Rp. 500.000,- Anda memang hebat! Anda memang kuat, Pak!"
Ahok: "Haa..haa..haa....!! Gue gitu loh....! Kalau gue dengan Calon Gubernur yang lain, hebat mana?"
Ajudan: "Pastinya....masih hebat Anda, Pak! Calon gubernur lain masih dicari-cari kesalahannya. Sedangkan Anda pamer minum bir..., mau legalisasi miras, legalisasi prostitusi, sertifikasi PSK, ide hapus kolom agama di KTP, gusur sana-gusur sini..... Atau mengenai adik Anda yang masuk daftar Panama Papers....., tapi orang-orang adem ayem saja kan, Pak?"
Ahok: "Iya juga yaa...! Gue sendiri nggak nyangka kalo gue sehebat ini! Kalau gue dengan Presiden...., hebat mana?"
Ajudan: "Hmmm....! Kelihatannya masih hebat Andalah, Pak! Anda yang berbuat salah menista Al-Qur'an....malah Presiden yang didemo 2 juta orang. Anda tenang-tenang aja....eh, malah Presiden yang sibuk safari ke Kopassus, Marinir, Brimob, Paskhas, Kostrad, dll....seperti negara ini mau perang aja! Anda memang hebat, Pak!"
Ahok: "Ahh....! Benar-benar...! Pintar kamu! Nanti naik pangkat ya! Eeh...., satu lagi..., lalu kalau gue dibanding Nabi, hebatan siapa...? Ayyooo...!"
Ajudan: (Terdiam sejenak sambil berfikir, lalu berkata) "Yaa...., masih hebat Andalah, Pak!!"
Ahok: "Lha.....kok bisa?"
Ajudan: "Nabi pasti selalu takut sama Tuhan! Sedangkan Anda pernah bilang kalau Tuhan ngaco juga akan Anda lawan......dan firman Tuhan saja Anda berani menistakannya, Pak! Anda benar-benar terhebat, Pak!"
Meskipun fiksi sarkasme, sejumlah netizen menilai bahwa alasan-alasan yang disebutkan dalam tulisan tersebut memang benar adanya. Bagaimana menurut Anda?
0 komentar:
Post a Comment