Kisah Gadis Turki Batal Dapatkan Hadiah Puisi Karena Berjilbab, Apa Yang Terjadi 8 Tahun Kemudian?


Tauhida Kütük namanya, seorang  gadis Turki yang 8 tahun lalu yang memenangkan kontes baca puisi antar sekolah namun dilarang dari mendapat hadiah karena memakai jilbab.

Pada tahun 2007, ia mengikuti lomba puisi antar sekolah dan memenangkannya. Namun, pejabat Kementerian Pendidikan Turki melarangnya dari mendapat hadiah puisi tersebut karena ia memakai jilbab. Waktu itu, Undang-undang Turki yang sekuler melarang pemakaian jilbab di sekolah-sekolah.

Ia kecewa dan memprotes pada pejabat Kementerian Pendidikan Turki, namun pejabat tersebut Turki bersikeras melarangnya dan menyuruhnya pulang. Tauhida Kütük hanya bisa menangis.

Baru-baru ini, tepat 8 tahun kemudian, AKP menyelenggarakan acara seremonial meriah untuk mengembalikan posisinya sebagai pemenang lomba puisi. Dalam acara itu, Tauhida Kütük diundang khusus ke acara tersebut. Tak tanggung-tanggung, Erdogan sendiri yang langsung memberikan hadiah puisi yang tertunda selama 8 tahun tersebut.

Tauhida Kütük kini berusia 25 tahun dan telah dikarunia seorang anak berusia 10 bulan. Bersama sang suami, ia menyampaikan ucapan terima kasihnya kepada pemerintahan Erdogan yang telah meneleponnya dan berjanji mengembalikan hadiahnya. Ia mendoakan agar Peemrintahan Erdogan senantiasa diberikan rahmat oleh Allah SWT.

(http://duniatimteng.com/) DVD MURATTAL
Share on Google Plus

About Unknown

This is a short description in the author block about the author. You edit it by entering text in the "Biographical Info" field in the user admin panel.
    Blogger Comment
    Facebook Comment

0 komentar:

Post a Comment