Artis Hollywood digunakan Tameng oleh Israel untuk Menarik Simpati Di Palestina
Maraknya kehadiran artis -artis Hollywood di Tel Aviv Israel perlu menjadi perhatian khusus umat Islam dunia. Pasalnya dibalik sikap protes terhadap sikap apartheid Israel ke Palestina. Para artis ini sering mengusulkan solusi dua negara bagi permasalahan Palestina.
Menurut Syaikh Abdurrahman Al-Jamal, anggota parlemen Hamas di Gaza usaha menunggangi isu kemanusiaan untuk kepentingan Israel memang sering dilakukan.
“Rakyat Gaza tidak akan menerima kehadiran selebritis Hollywood di tanah Al-Quds,” tegas Syaikh Al-Jamal seperti yang dilansir Bumisyam.com, Jum’at (21/06/2013) di Jakarta.
Solusi dua negara adalah hal yang selama ini terus ditolak oleh kelompok Hamas di Jalur Gaza. Sementara kehadiran para artis lebih banyak difasilitasi oleh pemerintah Tel Aviv dan pemerintah Otoritas Palestina yang dipimpin oleh kelompok Fatah.
Secara politis, kepemimpinan di Palestina terbagi menjadi dua, Kepemimpinan di wilayah Gaza berada di bawah kendali Hamas, sedangkan kepemimpinan di wilayah Dafa’ (Tepi Barat) berada di bawah kuasa Fatah.
Dilansir oleh Associated Pers, Rabu (19/06/2013) artis seperti Gwyneth Paltrow, Angelina Jolie, Pet Boy Slip Sharon Stone dan lusinan musisi kenamaan dunia menghadiri pertemuan konferensi tahunan Simon Pherez di Tel Aviv bulan ini. Kebanyakan dari mereka menyuarakan perdamaian bagi Israel dan Palestina dengan solusi dua negara.
Solusi dua negara adalah dimana rakyat Palestina dituntut untuk mengakui keberadaan negera Israel. Mereka diharapkan mampu hidup berdampingan dengan warga Yahudi yang telah merampas tanah air mereka berpuluh tahun lamanya.(bumisyam)
0 komentar:
Post a Comment