Rusia dikabarkan telah menjatuhkan bom Nuklir ke Aleppo, seorang anggota white helmet memposting foto ledakan tersebut dalam laman facebooknya.
“Penjahat Rusia telah menjatuhkan bom Nuklir Thermal di tel Osaibin Aleppo, semoga Allah melindungi kita, tulis Hamid Kutini, anggota Civil Defense Idlib pada laman Facebooknya (24/06/2016).
Sampai berita ini diturunkan belum ada informasi lebih lanjut mengenai ledakan nuklir di Aleppo. Namun sebelumnya Pesawat pembom nuklir Rusia tu-95 terlihat terbang di provinsi Idlib selama beberapa hari terakhir. Pesawat pembom nuklir jenis Tu-95 itu terbang ke pangkalan udara Rusia, Hmeymim di provinsi pesisir Latakia.
Pangkalan udara tersebut sekarang dikenal sebagai tempat sejumlah besar jenis pesawat yang sedang diuji oleh Rusia di Suriah untuk memastikan kualitas pesawat, menurut para ahli militer.
Rusia telah menguji pesawat pembom strategis tu-22 dan tu-160 (Black Jack) tahun lalu, dimana pesawat pembom Rusia terbang di udara Suriah saat semua kekuatan dunia bersaing untuk mendapatkan posisi di wilayah Suriah.
Ahli militer, Ismail Ayoub mengatakan indikasi kembalinya kekuatan militer Rusia di Suriah dapat dibagi menjadi dua: politik dan militer.
Ayoub mengatakan kepada Zaman al-Wasl, hasil dari pertemuan antara menteri luar negeri Sergey Lavrov dan John Kerry terutama karena intervensi Rusia di Suriah akhir 2015, mencerminkan kepentingan bersama Rusia-AS dan koordinasi tingkat tinggi antara kedua negara pada sejumlah isu di Suriah.
Red : Maulana Mustofa
0 komentar:
Post a Comment