Kelompok teroris syiah utama di Irak, al-Hashed al-Sha’bie, meledakkan 5 masjid hanya dalam 12 jam di distrik al-Karmah sebelah barat kota Baghdad, laporan dari seorang sumber di Irak mengatakan kepada harian Zaman al-Wasl.
Masjid yang dihancurkan adalah masjid agung al-Karmah, masjid Ibrahim al-Hasoun, masjid Nabi Allah Yusuf, masjid Ibrahim al-Ahmad, dan masjid Mohammad al-Hadhour.
Asosiasi Ulama Muslim di Irak mengumumkan bahwa kelompok al-Hashed al-Sha’bie juga membakar kantor pemerintah urusan sipil dan kewarganegaraan yang berlokasi di tengah-tengah al-Karmah.
Al-Karmah adalah salah satu kota di Irak yang berada dalam provinsi Anbar dan dihuni oleh 95 ribu orang. Kota itu hanya berjarak sekitar 16 kilometer jauhnya dari kota Fallujah yang penduduk ahlussunnahnya sedang dibantai oleh teroris syiah.
Dalam konteks tidak mungkin, juru bicara resmi al-Hashed al-Sha’bie, Karim al-Nuri mengatakan bahwa apa yang dikatakan orang-orang mengenai peran pemimpin pasukan al-Quds di garda revolusioner Iran, mayor Jenderal Qasem Soleimani telah dibesar-besarkan oleh publik.
Dia menambahkan dalam siaran pers-nya yang disiarkan televisi bahwa “Soleimani bekerja sebagai penasihat militer sama seeperti 4 ribu penasihat Amerika yang betugas di Irak.”
Laporan-laporan media berbicara tentang kehadiran pasukan Iran dalam pertempuran di Fallujah, dan mengungkapkan kehadiran Soleimani di ruang operasi komando.
Halaman di situs media sosial yang mendukung milisi ini menyiarkan gambar yang menunjukkan pertemuan antara mantan Perdana Menteri Irak Nouri al-Maliki dan Soleimani di tepi kota Fallujah, dan ini terjadi setelah milisi al-Nujaba mempublikasikan dua gambar yang menunjukkan Soleimani di ruang operasi komando di hadapan sejumlah pemimpin milisi-milisi syiah disana.
Zaman Al Wasl
0 komentar:
Post a Comment