Juru bicara Partai Kebebasan dan Keadilan, Dr Mohammed Sudan, mengatakan bahwa Gerakan Perlawanan Islam “Hamas” adalah satu-satunya pelindung umat Muslim melawan Zionis Israel.
Pernyataan ini dilontarkan Dr Mohammed Sudan menanggapi keputusan Liga Arab yang tidak mengakui keputusan mendesak Pengadilan Kairo yang menyatakan Hamas sebagai gerakan teroris pada hari Sabtu (28/03) kemarin.
Dalam pernyataan pada hari Rabu (04/03) kemarin, Dr Mohammed Sudan mengatakan “Bahkan ada diantara negara-negara Arab yang ikut berkompromi dengan Zionis Israel untuk mendapatkan kepentingan terselubung mereka, karena Hamas adalah pahlawan umat melawan penjajahan Israel.”
Dr Mohammed Sudan menambahkan, “Keputusan Liga Arab menolak Hamas sebagai kelompok teroris adalah sebuah kekalahan telak bagi pemerintahan kudeta militer Mesir dalam menekan pejuang umat Islam di tanah Palestina.”
Menurutnya meskipun beberapa pemimpin negara Arab menolak dengan jelas Musim Semi Arab pada 2011 lalu, akan tetapi keputusan untuk memasukan Hamas dalam kelompok teroris adalah tindakan bodoh yang terlihat jelas melayani permintaan Zionis Israel.
Perlu diketahui bahwa pengadilan mendesak Kairo pada hari Sabtu 28 Februari lalu memutuskan memasukan Gerakan Perlawanan Islam Palestina (Hamas) dalam daftar teroris Mesir. (Rassd/Ram)
0 komentar:
Post a Comment