Bawa Bukti, FPI Laporkan Ahok ke Polisi
Front Pembela Islam (FPI) melaporkan Pelaksana Tugas (Plt) Gubernur DKI Jakarta Basuki Tjahaja Purnama (Ahok) ke Sentra Pelayanan Kepolisian Terpadu Kepolisian Daerah Metropolitan Jakarta Raya dengan tuduhan pencemaran nama baik, fitnah dan perbuatan tidak menyenangkan.
Kuasa Hukum FPI Sugito Atmo Pawito didampingi beberapa anggota FPI serta Koordinator Gerakan Masyarakat Jakarta mendatangi Sentra Pelayanan Kepolisian Terpadu Kepolisian Daerah Metropolitan Jakarta Raya (SPKT Polda Metro Jaya) pada Rabu (12/11).
“Kami akan laporkan Ahok terkait dengan pencemaran nama baik, fitnah serta perbuatan tidak menyenangkan,” kata Sugito seperti dikutip Antara, Rabu (12/11).
Bahkan Sugito menyebut Ahok telah menyalahgunakan wewenang dan kekuasaannya dengan membawa surat ke Kementerian Hukum & Hak Asasi Manusia dan Kementerian Dalam Negeri untuk merekomendasikan pembubaran FPI.
“Karena begini, dia stressing point-nya pada demo yang dilakukan pada 10 November 2014 lalu, padahal demo yang dilakukan tersebut adalah gabungan dari masyarakat Jakarta, dan FPI adalah salah satu yang ikut. Tapi Ahok selalu menyebut FPI,” ujarnya.
Dia juga membawa dan memaparkan bukti pendukung laporan mereka, termasuk cuplikan publikasi media berjudul “Ahok Curigai Massa Bayaran FPI”, “FPI Tidak Layak di Bumi Indonesia”, “FPI Permalukan Islam, Bubarkan”, serta “FPI Rasis dan Sebarkan Kebencian”.
“Mana buktinya FPI rasis dan sebarkan kebencian. Ada bukti lainnya seperti pemberitaan media televisi yang memuat tentang pernyataan langsung Ahok yang sudah dibuat dalam bentuk CD,” ungkapnya.
Ketika ditanya tanggapannya tentang rencana Ahok melaporkan FPI ke polisi, dia menjawab, “Itu adalah hak dia, kita negara hukum, semuanya harus sesuai dengan prosedur hukum. Enggak ada masalah. FPI tidak akan pernah menyerah dan tetap menginginkan Ahok tidak jadi gubernur DKI,” ujarnya.
Sebelumnya Kepala Bidang Humas Polda Metro Jaya Kombes Polisi Rikwanto mengatakan kepolisian masih menunggu laporan Pelaksana Tugas Gubernur DKI Jakarta Basuki Tjahaja Purnama tentang FPI. (Antara)
salam-online
0 komentar:
Post a Comment