Salah satu sultan atau raja tergagah dalam Dinasti Seljuk, dia adalah Sang Penakluk Anatolia dan membuka pintu tersebarnya agama Isla mdi Anatolia atau Turki saat ini.
Selain itu beliau juga merupakan sultan kedua dari Dinasti Seljuk yang menduduki kepemimpinan hingga delapan tahun, beliau jugalah tokoh penting dalam Perang Malazgirt, beliau adalah Sultan Alp Arslan. Beliau konon dilahirkan pada masa 1029-1033 Masehi, ayahnya meruapakan raja Dinasti Seljuk bernama Sultan Tuğrul Bey dan sedangkan saudaranya yang juga asistennya adalah Çağrı Bey. Ketika Alp Arslan berumur 40an, perjalanannya kekawasan Turkistan adalah dengan bukti adanya Benteng Barzam, kala itu pemimpin pasukannya adalah Yusuf Barezmi atau Harizmi, hanya berjarak empat hari setelah kepemilikan tahtanya, akhirnya pada 24 Oktober 1072 beliau pun meninggal.
Program khusus ini dibuat oleh Dr. Güray Kırpık dari Universitas Gâzî.
Dalam sejarah Islam dan Turki, salah satu raja dari Dinasti Seljuk yaitu Alp Arslan Han merupakan sosok yang sangat penting. Beliau adalah sosok ‘’Pembuka’’ jalan masuknya Islam kekawasan Anatolia yang kala itu dikuasai Bizantium. Semenjak remajanya, beliau selalu mengikuti kegiatan para pasukan perang Dinasti Seljuk, atas kecerdikannya beliau pernah dijadikan gubernur dikawasan Horasan dan Marw yang saat ini adalah kawasan negara Turkmenistan. Pada tahun 1044 hingga 1050, banyak sekali berbagai pertikaian dan peperangan dikawasan Horasan, namun karena kekuatan dari Alp Arslan akhirnya dapat dikendalikan. Setelah ayahnya meninggal pada tahun 1059, Sultan Alp Arslan pun menduduki tahta kerajaan dengan dukungan dari sanak saudaranya akhirnya Sultan Alp Arslan pun berkuasa. Gaya kepemimpinan Sultan Alp Arslan memang sudah diprediksi oleh berbagai negarawan dan pejabat yang kala itu memerintah, oleh karena itu sepeninggal ayahnya Sultan Alp Arslan pun langsung ditunjuk menggantikannya. Hampir seluruh masyarakat pun mendukung dan senang ataş naik tahtanya Sultan Alp Arslan, kala itu seorang Khalifah Abbasiyah bernama Qâim Biamrillah juga menghadiahi Sultan Alp Arslan beberapa hadiah. Setelah peresmian dan pelantikan Sultan Alp Arslan pada 27 April 1064, Dinasti Seljuk pun menjadi lebih kuat dan melebarkan sayap kekuasaannya.
Sultan Alp Arslan adalah seorang pemimpin yang kala itu sangat membuat resah para politisi Barat. Terutama ketika dirinya mulai ingin memasuki kawasan Barat. Namun akhirnya Sultan Alp Arslan hanya fokus menaklukan kawasan Timur dan membuatnya menyebarkan Islam, hingga akhirnya Sultan Alp Arslan mendapat julukan sebagai ‘’Pahlawan Anatolia’’. Sosok pemimpin yang beliau panuti adalah Nabi Muhammad SAW. Oleh karenanya, setiap ingin melakukan berbagai peperangan selalu terdapat sebuah khutbah dan nasihat.
Penyebab adanya julukan ‘’Penakluk Anatolia’’ adalah tersebarnya Islam di Anatolia. Kemudian penduduk pun meningkat karena Bangsa Turkmenistan berbondong-bondong memasuki Anatolia. Pemerintahannya pun kala itu sebagian besar dikuasai oleh Dinasti Seljuk. Sultan Alp Arslan sendirilah yang menyuruh Bangsa Turkmenistan untuk memasuki Anatolia.
Sultan Alp Arslan bersama putranya Maliksyah dan Gubernur Nizamülmülk pada tahun 1064 mulai bergerak memasuki dan menaklukan kawasan Azerbaijan dan Giorgia saat ini. Pada zaman Sultan Alp Arslanlah dimana terdapat adanya pembatasan kawasan antara Turki dan Giorgia, tepatnya pada 16 Agustus 1064 dan diresmikan dikota Kars. Julukan lain dari Sultan Alp Arslan adalah ‘’Abu’l-Fath’’ atau ‘’Sang Penakluk’’ yang didapat langsung dari Khalifah Abbâsiyah bernama Qâim Biamrillah. Semasa itu pula Sultan Alp Arslan mulai benar-benar menduduki kawasan Anatolia.
Sultan Alp Arslan adalah penyebar Islam dikawasan negara-negara serumpun Turki dan Mongolia, bahkan konon dirinyalah yang mempertahankan Islam dikawasan Gazza Palestina. Sultan Alp Arslan adalah pemenang pada Perang Malazgirt, sebagai bukti bisunya adalah kota Muş yang mana Sultan Alp Arslan bernegosiasi bersama Raja Romawi Timur yaitu Romanos Diojenis dan sang raja pun mengaku kalah. Pasukan Sultan Alp Arslan adalah pasukan yang terkenal sebagai pasukan tangguh dalam sejarah dunia.
Berbagai kesuksesan lain dari Sang Penakluk Anatolia Sultan Alp Arslan masih banyak lagi dan dapat kita lihat dalam berbagai buku sejarah Turki, Islam dan dunia.
0 komentar:
Post a Comment