Para Pendeta Yahudi Mengakui Kebakaran Terjadi Karena Kemarahan Tuhan
Kebakaran telah meliputi setiap sudut di wilayah tengah dan utara Israel, dari sejak tanggal 22 November kemarin. Hembusan angin yang kencang membantu memperluas kobaran api hingga melahap pemukiman Yahudi di Daffah Barat.
Ketika Pemerintah Israel menuduh bahwa warga Palestina berada dibalik sebagian insiden kebakaran itu, sebaliknya para Hakhomat (para pendeta) Yahudi mengatakan bahwa insiden itu disebabkan oleh “kemarahan Tuhan”.
Memang sangat tidak masuk akal apabila kebakaran yang terjadi berhari-hari, menyebar begitu cepat, dan diluar kemampuan manusia untuk mengatasinya hanya sebatas peristiwa biasa semata, pasti ada campur tangan Allah di sana.
Pemerintah Israel terdesak untuk meminta bantuan internasional setelah kewalahan dan gagal memadamkan kobaran api yang mana mereka menuduh bahwa sebagian dari kebakaran itu terjadi secara disengaja. Mereka melakukan penangkapan puluhan warga Palestina di Daffah Barat yang masuk ke garis hijau.
Kobaran api melahap-lahap di wilayah perkebunan bagian barat Al Quds, di sekitar Hifa dan wilayah tengah dan utara Israel, juga di sebagian wilayah Daffah Barat, dan titik kebakarannya semakin meluas disebabkan karena cuaca yang kering dan angin timur yang kencang.
Sumber aljazeera.net
0 komentar:
Post a Comment