Perdana Menteri Israel Benjamin Netanyahu menyalahkan upaya “teror” atas bencana kebakaran, menggemakan kata-kata dari perwira polisi senior Israel yang menuduh bahwa api itu “buatan manusia”, dan menyebabkan pembakaran.
Petugas pemadam kebakaran Israel kemarin memperingatkan bahwa jaringan layanan mereka kelelahan karena operasi penuh sepanjang hari yang terus menerus di beberapa bagian wilayah, dengan dilaporkan ratusan warga Israel menderita akibat menghirup asap, Alresalah melaporkan.
Pagi ini, api baru menjalar di pemukiman ilegal Yahudi Israel Shilo di Tepi Barat yang diduduki. Diikuti api di pemukiman Israel Halamish, juga di Tepi Barat yang diduduki.
Kepala Asosiasi Pemadam Kebakaran Israel, Avi Ankori, mengatakan kepada Ynet News kemarin bahwa jaringan pemadam kebakaran Israel telah sangat kelelahan karena operasi terus menerus di seluruh wilayah dalam perjuangan mereka untuk memadamkan kebakaran hutan yang melanda wilayah yang diduduki Israel.
“Para pemadam kebakaran telah memerangi kobaran api selama lima hari, mereka berada di ambang kehancuran,” kata Ankori.
Menurut media Israel, telah ada kerusakan properti dan banyak orang menderita masalah kesehatan serius dan kehilangan mata pencaharian akibat kobaran api.
Sementara itu, Pesawat Boeing 747 Supertanker Amerika Serikat tiba di Israel kemarin malam untuk bergabung dengan upaya Israel memadamkan api.
Middle East Monitor
Home
Berita Dunia
Pemadam kebakaran Israel ‘di ambang kehancuran’ setelah 5 hari melawan kobaran api
- Blogger Comment
- Facebook Comment
Subscribe to:
Post Comments
(
Atom
)
0 komentar:
Post a Comment